SNOW WOOKIE (part.2)

13 tahun kemudian.... (itu lama yoh...) Snow Wookie telah menjadi gadis *kegadisannya diragukan* yang cantik. Kulitnya yang putih kemerahan menjadi sangat indah, dan rambutnya yang hitam menjadi sangat menyerupai bingkai jendela itu.

…......

(Kalau bukan yang di dekat kasurnya Shindong berarti yang mana?)

Ketika ratu baru *sudah 13 tahun, sudah lama berarti yah..* ralat,....

Ketika ratu Chullie yang udah bangkotan itu mencoba berkata pada cermin, ia terkejut.

“Oh cermin yang tergantung di dinding, siapakah wanita yang paling cantik?”

“Saiki sanes panjenengan malih ingkang paling kenes. Nanging Snow Wookie” Ujar si Cermin, panjang lebar.

“Apa? Mengapa bicaramu berganti jadi sangat terlalu begitu sungguh panjang sekali? Pendek aja aku nggak ngerti artinya!” geram Ratu Chullie

Sementara itu, Raja Leeteuk yang diam-diam nguping dari rak pakaian dalam ratu Chullie, terlihat cukup kecewa.

“Kenapa ia tidak suka dengan cermin say-you-about-car-to-heart-heart-in-the-road-when-road-aspal-lunyu-lan-can-kpleset yang baru? Padahal cermin itu lebih mahal! Belinya di tanah abang lagi”

( Ai : heh.. yang suka beli di tanah abang itu Chullie, bukan kamu!!!)

( Assri : Loh... ngapain kamu ikut nongol disini?)

( Ai : Ah... Cuma silaturahmi)

( Assri : Owh.. ayo mampir dulu, nanti saiia buatkan teh)

Loh?? Oallah.... kenapa malah jadi acara ngormatin tamu? Ck...ck...

Ratu Chullie menjadi marah kepada Snow Wookie karena namanya disebut di cermin. Ia pun menyuruh Kim Kibum untuk membunuh Snow Wookie dan membawa hatinya sebagai bukti.

“Hei, Ki! bunuh Snow Wookie dan bawa hatinya kesini.” Perintah Ratu Chullie sambil mengibas-ngibaskan rambut panjangnya yang abiz di kramas.

“Kok aku dipanggil Ki, sih? Emang aku aki-aki? Ya udah, nggak papa, nggak ada yang senang kalau aku hidup.” *mau bunuh diri, tapi cluritnya lupa diasah* Kim Kibum lalu pergi dengan langkah lemas.

SW.SW.SW

Tidak butuh waktu lama untuk Kim Kibum menemukan Snow Wookie (hanya beberapa detik saja malah), Snow Wookie ternyata berada di depan pintu kamar ratu.

“Hai, Kim ! Mau nemuin mama ya?” Tanya Snow Wookie sambil mbenerin kepangan rambutnya yang ngendur.

“Mengapa sekarang aku dipanggil Kim? Emang aku Kim Sharma bintang film India itu? Huh.. emang Nasibku…” Kim Kibum ngeluh lagi...

“Kenapa, Kim?” Tanya Snow Wookie lagi, kali ini sambil mbenerin bulu mata palsunya yang copot. (hey... kenapa Snow Wookie ganjen gini?)

“Nggak papa, kalau gitu aku nemuin mamamu dulu ya…” Kim Kibum bingung sendiri.

“Oke deh kalau gitu…” Sahut Snow Wookie, kali ini sambil mancung-mancungin hidungnya yang minggu lalu baru di oprasi plastik.

Kim Sharma.... eh... Kim Kibum denk!! Kemudian kembali ke kamar ratu Chullie.

“Ratu mencari saya? Atau saya mencari ratu?” Kim kibum yang balik lagi ke kamar Ratu Chullie mulai ngaco.

“Lho, udah kembali kamu. Gimana Ki? Udah dapet hatinya Snow Wookie?” Tanya Ratu Chullie sambil nge-resleting bajunya.

“Eh, hati? Hati… Oh! Emh… Anu…itu... jadi gini...” Kim Kibum bingung mau ngomong apa, dan malah jadi gelagapan gara-gara tadi sempet liat punggungnya Ratu Chullie yang mulus.

“Wow! Apakah bola yang kamu pegang itu hatinya Snow Wookie? Bagus sekali kerjamu. Nanti bayarannya kukirim ke rekeningmu. Fufufu...” sang Ratu tersenyum puas.

Kim Kibum heran, ratu Chullie kan tau kalo ini bola? Tapi nggak papa lah, setidaknya ia nggak jadi membunuh seseorang, ia takut dosa. Kalo dosa ntar masuk neraka, kalo masuk neraka ntar disiksa. Hu...hu...

Tiba-tiba Snow Wookie masuk kamar ratu Chullie sambil mbawa raket and bulu ayam. Heh? Bulu ayam? Kemoceng donk? Ya ampun, bukan..... maksudnya bawa shuttelkok.

“Mama, Snow Wookie mau main dulu ya…”

“Baiklah, Snow. Hati-hati ya…”

“Dah mama…”

“Dah Snow…”

Kim Sharma... ya ampun... maksudku Kim Kibum yang melihat itu lagi-lagi heran, kayaknya ada sesuatu yang janggal. Apa ya?? …... Sudahlah.

…....................

….....................

….....................

..........................

( Yunho : Kok habis? *alis kanannya naik gara-gara bingung*)

( Assri : Lho, katanya ‘sudahlah’!! ya sudah, sudah habis )

….....................

.........................

( Purwita : Yaaa… Nggak bisa gitu Donk!! Ayo lanjutin!! *maksa*)

Kemudian Snow Wookie yang kesepian di hutan, kebingungan.

(Kok Snow Wookie bisa di hutan? Sebelumnya dia kan di istana?)

….............

Kemudian Snow Wookie yang kesepian di istana, kebingungan.

(Di istana kok kesepian? Rame kok...)

…...............

Kemudian Snow Wookie yang tidak kesepian di istana, kebingungan.

(Nggak kesepian kok kebingungan?)

…................

Kemudian Snow Wookie yang tidak kesepian di istana, tidak kebingungan.

(Kalau nggak kebingungan trus mau ngapain?)

…...............

Kemudian Snow Wookie kebingungan, bagaimana bisa dia yang sebelumnya berada di istana yang tidak sepi, jadi tidak membuatnya kebingungan. tiba-tiba berada di hutan yang sepi yang membuatnya lebih bingung lagi.

(ya ampun... apaan sih? GeJe)

…..................

Hari sudah semakin sore, Snow Wookie yang tersesat di hutan kebingungan, dia terus.... terus.... dan terus.... berlari.

“Bagaimana ini, hari semakin sore, garis finisnya masih tidak kelihatan…” Gumam Snow Wookie sambil terus berlari.

(Please deh!! Jangan becanda mulu. Lanjutin critanya!!)

Setelah lama berlari, dia melihat pondok yang ukurannya kecil, pondok itu sangat sungguh terlalu amat kecil, sehingga semua perabotannya ditaruh di luar. Disana ada meja yang diatasnya ada 7 piring kecil dengan warna berbeda-beda

- merah

- merah kemerahan

- merah kemerah-merahan

- merah berpolkadot merah (perasaan kayak motif bikininya siapa... gitu..)

- merah bergaris merah

- putih berlapis merah

- hitam yang dicat merah.

Di atas piring itu hanya ada tepung, tepung, dan tepung.

“Apaan sih ini? Semua piring kok isinya tepung? Nggak ada sendok lagi, adanya sumpit.” Tapi bagaimanapun juga, karena ia kelaparan semua tepung itu dimakannya (dengan sumpit). Kemudian ia tertidur karena makan puding rasa obat tidur.

SW.SW.SW

Bersambung lagi...

BAGAIMANA DENGAN IIANK SATU INI???
FU....FU...FU... GEMBLUNK!!!
DASAR JESICCA ANAK SNSD....
EMANK DASARNYA JELEK....
HUA...HUA...HUA.... YA JELEK AJA
*TERTAWA PUAS*

Wookie lucu deh!!!!

aih...aih.... ada buntutnya...

SNOW WOOKIE (part.1)

Pada suatu hari ketika musim salju, Ratu Sungmin sedang menjahit dan tanpa sengaja jarinya terkena jarum dan berdarah.

“Yee, orang aku pakai mesin jahit kok…” Ratu Sungmin melet-meletin lidah ke Author.

Tiba-tiba mesin jahitnya meledak! Bunyinya BOOooM!! (Nb: nggak ada maksud promosi merk sabun) Ruangan sang Ratu menjahit hancur berkeping-keping, mesin jahit itu hancur lebur, ruangan-ruangan di sebelahnya rusak parah, saluran listrik, air, gas, telpon, internet, satelit, dan sambungan telpon dengan benang, semuanya konslet. Bisa dibayangin gimana keadaan Ratu Sungmin sekarang?

( Tiffany : Gosong, trus rambutnya berdiri kayak orang kesetrum)

( Assri : Salah, dasar anak SNSD bego!! Jarinya Ratu Sungmin terkena jarum dan berdarah)

( Tiffany : Kok bisa gitu? Aneh ah...)

( Assri : Ye... suka-suka dunk!!)

“Seandainya saja aku memiliki anak yang seputih salju, semerah darah, dan sehitam bingkai jendela itu.” Gumam Sang ratu ketika melihat tetesan darah dari jarinya, yang terjatuh di atas salju putih.

.............

(Hey, tapi disana nggak ada bingkai jendela, suer!!)

SW.SW.SW

Beberapa tahun kemudian Ratu Sungmin melahirkan anak yang sesuai keinginannya. Kulitnya hitam, matanya merah, dan rambutnya putih. ( loh.., anak apaaan tuh?)

Tapi Ratu Sungmin nggak ingin anak kayak itu, jadi kelahiran anaknya tadi dibatalkan. Kemudian ia merancang gambar anak yang diinginkannya, berkulit putih kemerahan dan berambut hitam seperti bingkai jendela itu.

…..........

(Bingkai jendela yang mana sih?)

Ratu Sungmin kemudian menyerahkan desain itu ke desainer kandungan dan kemudian desainer menyerahkan pada dokter. Sang ratu melahirkan anak sesuai keinginannya, dan anak itu dinamai Snow Wookie.

Dan tidak lama kemudian Ratu Sungmin yang cantik jelita itu meninggal, kematiannya dimungkinkan karena keracunan, sebab ditemukan zat pewarna putih, hitam, dan merah di rahimnya. Warna hitamnya seperti bingkai jendela itu.

…...........

(Bingkai jendela yang di dekat kasurnya Shindong itu bukan?)

Raja Leeteuk yang mengetahui kematian istrinya yang sexi, menggoda, dan sangat dicintainya sepenuh hati itu kemudian shock berat. Karena itulah ia menikah lagi dengan wanita paling cantik dari Malaysia, namanya Heechul Odelia Pinot.

Meskipun cantik, wanita itu agak aneh. Ia sering bicara sendiri dengan cermin, padahal di kerajaan nggak ada cermin. Karena itu ia mendatangi toko cermin di Tanah Abang.

“Bang, ada cermin yang enak diajak ngomong nggak?” Tanya Ratu Chullie, sok dengan gaya anak muda jaman sekarang.

Penjual cermin berpikir, dia ini pasti ratu talking-to-mirror-mirror-hanging-on-the-wall-you-do-not-have-to-tell-me-who-is-the-biggest-fool-of-all-chull-heechul-chullie-hennim-cinderella yang dinikahi raja Leeteuk.

“Hei, ratu bodoh! Kalau mau cermin ke belakang sana! Apa?? Heh...?? Gitu aja minta dianterin!! Dasar Manja!” Bentak abang-abang penjual Cermin. Ratu Chullie sangat terkejut, ia menangis, kemudian dia berujar pelan...

“Ternyata ada juga yang tahu kalau aku ini bodoh, aku sangat terharu…” Ratu Chullie menyeka air matanya dengan kain bekas ngelap kloset.

SW.SW.SW

Ratu baru itu kemudian tiba di ruangan penuh cermin. Ia mengajak salah satu cermin bicara....

“Cermin-cermin di dinding, siapakah gadis yang paling cantik?”

“Hei, siapa yang kamu maksud? Aku?” si Cermin balik nanya.

“Yaaa… Iyalaaah…” Ratu Chullie mengiyakan dengan logat sok gaul.

“Kalau gitu jangan pakai jamak, dasar ratu bodoh!”

( Jaejoong : *keprok-keprok* wooww.. hebat! Cerpennya pinter teori B.Indonesia)

( Assri : Heh, rewel!!! Diem kamu. Atau ku bunuh *bawa-bawa linggis*)

“Wah kamu juga tahu kalau aku bodoh! *lagi-lagi terharu* Baiklah, cermin di dinding, siapakah wanita yang paling cantik?”

“Ibuku...”

“Hey, ibumu pasti juga cermin kan?”

“Tapi dia juga Wanita”

“Yang aku tanyakan adalah manusia”

“Tapi tadi kau hanya bilang ‘wanita yang paling cantik’ doank!!”

“Ah.. masa sih? Author, tolong replay kata-kataku yang tadi....” perintah ratu Chullie

(Assri : Eh.. eh.. apaan tuh? Enak aja suruh-suruh orang. Apa-apa Author, apa-apa penulis. Manja!!! *tiru-tiru PO smada*)

(Chullie : Iya deh, mian... tapi tolong dong di-replay... *nyembah-nyembah*)

(Assri : Ogah... *ngambek mode: ON*)

(Max : udah replay aja!! Kasian tu Chullie udah nyembah-nyembah *tiba-tiba nongol*)

(Assri : *kaget* Kyaa...!! kenapa anak DBSK pada nongol semua?? Ya udah, berhubuh Max yang minta, aku replay deh....)

“Wah kamu juga tahu kalau aku bodoh! *lagi-lagi terharu* Baiklah, cermin di dinding, siapakah wanita yang paling cantik?”

Ratu Chullie sadar tapi malah jadi bingung sendiri. Ia pun memilih cermin lain. Dan tertarik dengan sebuah cermin mini berwarna pink yang pinggirnya ada ukiran-ukiran bunga mawar kecil, yang juga berwarna pink menyala ( ini sih... Sungmin banget!!)

“Cermin, apakah aku paling cantik?”

“Tidak.”

“Apa aku cantik?”

“Tidak.”

“Apa aku cantik?”

“Tidak.”

“Apa kamu bisa berbicara yang lain selain tidak?”

“Coba lagi.”

“Apa aku cantik?”

“Tidak.”

“…....” Ratu Chullie merasa pernah melihat hal yang sama di acara televisi kerajaan, kalo nggak salah ada di kartun nick di global Tv.

SW.SW.SW

Ratu Chullie pun pasrah dan meninggalkan toko. Setelah ia kembali, ternyata ia sudah dibelikan cermin oleh raja Leeteuk yang baik hati, dermawan, tidak pelit, suka menabung, penyayang, bla..bla..bla.. (tapi apakah Tukkie Hyung emank se-perfect itu? ). Ia senang dan mulai mengajak cermin itu bicara.

“Oh cermin yang tergantung di dinding, siapakah wanita yang paling cantik?” Tanya Ratu Chullie sambil bergaya sok imut di depan cermin.

“ wong wadon ingkang paling kenes teng dunya kiye yaiku panjenengan!” Ratu Chullie bingung karena nggak tahu bahasa Inggris (hee..? apa itu bahasa inggris?), tapi ia sangat senang karena ia baru kali ini mendengar cermin berbicara. Raja yang mengetahui itupun jadi senang.

“Ternyata ia memang suka dengan cermin say-you-about-car-to-heart-heart-in-the-road-when-road-aspal-lunyu-lan-can-kpleset yang kubelikan.” Gumam Raja Leeteuk dari balik tempat sampah.

SW.SW.S

(hEY.... AYOLAH!!! KENAPA NGGAK ADA YANG COMENT???)

SATU LAGI......

SUJU iiaank GEJE (part.3)

“Ehmm..ehmm…Cingu, cingu!!” Yesung ama Ryeowook teriak-teriak dari atas podium sambil peluk-pelukan mesra kayak biasa.

“Kita ada kabar menggembirakan buat kalian..” Teriak Yesung yang sekarang pipinya lagi dibobo Ryeowook.

“Taraaa…. ini buat kalian” Dua sejoli itu kemudian membagikan sesuatu buat masing-masing anak SuJu. Sebuah Undangan berwarna pink menyala, dengan foto Ryeowook yang lagi dibelai Yesung, sebagai cover depannya.

“Minggu depan aku sama my honey sweety baby mau tunangan” Terang Ryeowook dengan wajah sangat sumringah.

“wooww….secepat itu?” Kaget Sungmin.

“Iya dunk, aku sama yayang Wookie udah mantep” ujar Yesung dengan mimik yang tak kalah sumringah, berseri-seri malah.

“Chullie…Chullie… Aku mau. Kapan kita juga tunangan kayak mereka?” Siwon bergelanyut manja di pundak Heechul.

“ck..ck.. Ciwon caiiank. Sabar ya! Kita kan belum minta restu Daddy sama Emak” ujar Heechul sambil mencubit-cubit lengan Siwon dengan genit

“Hey…sejak kapan gaya pacaran kalian jadi fulgar gini?” tanya Sindhong sambil mbenerin maskara-nya yang luntur.

(Nurani Shindong: OMG… please deh bo!!, kenapa eke nggak punya pasangan kayak mereka? Eke kan juga pingin rangkul-rangkulan gityu…)

“Ah.. Mamih Shindong ngiri neh!!” Goda Siwon, sekarang sambil ngrangkul pinggangnya Heechull yang sexi.

“Kibum caiiank, kita juga yuk!! Jangan kalah sama mereka” sekarang gentian Donghae yang sayang-sayangan ama Kibum.

“Iya caiiank, tapi nggak usah pake tunangan ya! Langsung nikah aja..” Ujar Kibum seraya menyandarkan kepalanya di dada Donghae.

“Aihh…aih…caiiank ngebet banget sih!!” Donghae mencubit-cubit pipi Kibum yang tembem itu dengan mesra.

“Kan aku pingin cepet-cepet mengikat cinta sama kamu caiiank” Sahut Kibum, ia lalu menurunkan kepalanya dari dada Donghae, dan sekarang malah tiduran di pangkuannya Kekasihnya itu.

“Lalu kita akan saling memiliki seutuhnya” Donghae berujar mesra sambil monyong-monyongin bibir ke arah Kibum.

“Kemudian membentuk keluarga yang sakinah, mawadah, warohmah” Sahut Kibum lagi. Donghae yang udah monyong-monyong and ngebet banget pingin nyosor malah dikacangin..

(>_< : loh.. loh..!! Kyaaa!! Sejak kapan Donghae ama Kibum jadi mesra lagi?)

(^_^ : sejak baikan. Sejak saat itu..)

(>_< : saat itu? saat itu yang mana?)

(^_^ : itu loh, sejak kejadian di empang. Kan mereka baikan.)

(>_< : yang kejadian men-JIJAY-kan itu ya?)

(^_^ : yupzz,, kejadian yang FULGAR itu)

(Assri : Heh? Kenapa ‘jijay’ ama ‘fulgar’ nya ditulis pake huruf gede semua sih?Nyindir ya? Pingin mati kalian? *bawa-bawa celurit*)

(>_< & ^_^: huh… tatut.. *ketakutan, lalu ngumpet dibelakang shindong oppa*)

(Shindong: heh.,, jangan ngumpet dibelakangku donk!!)

(>_< : Mian..Mian… abis penulis ngamuk. Kita mesti ngumpet)

(Shindong: sanah ngumpet dibalik BH-nya Chullie Hyung *tunjuk-tunjuk BH-nya Chullie yang bergambar spongebob ama tuan krab lagi ciuman*)

(^_^ : Ide yang brilian. Trims Shindong oppa *lari ke arah Chullie*)

(Chullie : Hey… ngapain kalian?? Ngapain nyumpel-nyumpel ke dalam BH-ku? Dasar mesum. Husshh.. pergi sanah!! Ntar BH-ku rusak. Ini BH baru beli loh. Belinya di obralan tanah abang *pamer sambil nenteng-nenteng BH-nya dengan penuh rasa bangga*)

(>_< : hue…humft.. *nahan muntah* maaf Chullie oppa. Kita Cuma numpang ngumpet)

(Chullie: mending kalian ngumpet dibelakang giginya Eunhyuk sshi. Pasti aman)

(^_^ : ogah!! Bau jigong…)

(Chullie : *memandang dengan tatapan membunuh* mau ngeyel?)

(>_< & ^_^: Kaburr!!!! *sekarang lari ke mulutnya Eunhyuk oppa*)

(Assri : Fufufu, ketemu juga kalian. Mau ngumpet kemana lagi? *muncul dengan efek bling-bling dan rambut yang berkibar-kibar kayak di sinetron*)

(>_< & ^_^: Wowwhh…. Cantik ya! Mirip Tiffany *terpesona melihat kecantikan Assri*)

(Assri : heh? Kenapa aku disama-samain sama anak SNSD…??? Beneran cari perkara ya? *tambah murka, sekarang bawa-bawa gergaji*)

(Donghae: Hey.. kamu…yang disana…)

(Assri : Heh? Aku…. *menoleh ke arah Donghae oppa*)

(Donghae: Iya, kamu.. yang cantik!!)

(Assri : *terbang….. tinggi…. ke… awan…..*)

(Donghae: Wooii… turun..turun.., ntar nyangkut ke tiang jemuran *teriak-teriak*)

(Assri : Iya, aku akan turun. *menuruti kata-kata Donghae oppa lalu turun ke bumi, laksana seorang bidadari yang baru turun dari kahyangan*)

(Donghae: kamu nggak papa? *perhatian*)

(Assri : *menggeleng, sambil terus mlongo* ka…kamu… Donghae oppa kan? Member SuJu yang paling cakep, paling macho, paling cool, dan paling imut kan?)

(Donghae: Ah… jangan berlebihan gitu donk. Aku biasa-biasa aja kok *tersipu-sipu malu*)

(Assri : Emh… oppa, kamu liat >_<>

(Donghae: kayaknya tadi mereka lari ke tempatnya Eunhyuk Hyung. Biarin aja lah, nggak usah dikejar-kejar. Mending kencan sama aku, Yuk!!)

(Assri : *angguk-angguk* …. Mau…. Mau… Mau... Mau…)

(Dongahe: Kalo nggak salah. Kamu yang nulis cerita ini yah?)

(Assri : Iya… Iya.. aku yang nulis. Suka?)

(Donghae: Lumayan. Tapi kayaknya adegan baikanku ama Kibum sshi terlalu JIJAY deh!! Aku nggak suka bagian itu.... )

(Assri : Huuaaahhh!!! Mianhae….!! Mianhae….!! *nyembah-nyembah Donghae oppa*)

Nb: Ihh… ni cerita apaan sih? Kok jadi tambah nggak jelas. Ok reader, nggak usah peduliin >_<>

Back to the story….

( wow, assri bisa pake b.Inggris!! ck..ck… *bangga*)

“Ciie…ciiee.. yang udah baikan. Makin mesra aja” Ledek Sungmin sambil mbenerin celana super pendek motif kulit ular piton albino warna krem dari Etiophia yang dipakainya, yang kini nyaris melorot. Dan kalo aja tu clana beneran mlorot. Maka paha Sungmin yang mulus itu akan langsung jadi sasaran utama pemandangan anak-anak suju.

“Eh, Itu, Anu, Iya, jadi gini…” Tiba-tiba Leader SuJu (yang tak lain dan tak bukan dan taka asing lagi, melainkan sudah akrab ditelinga, yaitu dia adalah Park Jungsu alias Leeteuk Hyung) berdiri dan buka suara.

“Eeteuk ada apaan sih?, jangan bertele-tele deh!! ngomongnya yang jelas!!” Tanya Siwon dalam dekapan hangat Heechul

“Jadi gini, mumpung kita lagi dalam suasana yang mesra dan penuh kobaran-kobaran api cinta yang membara. Aku rasa ini saat yang tepat buat aku ngutarain cinta sama seseorang…” Ujar Leeteuk, akhirnya.

Anak-anak SuJu pada diem. Mereka terperangah. Sama sekali nggak nyangka kalo Leader mereka yang cuek, kalem, dan acuh itu ternyata punya hati (padahal dari dulu mereka kira Eeteuk Cuma punya ginjal, ama Jantung doank) dan bisa mencintai seseorang..

Sementara itu Kyuhyun deg-degan nggak karuan. Mukanya mulai merah lagi. Semerah warna bikini polkadot yang dipakainya

Tunggu deh, perasaan…. Kyuhyun kok selalu pake bikini polkadot itu ya? Apa bikini itu nggak pernah dicuci? Apa dia nggak pernah ganti bikini? Apa dia nggak punya duit buat beli bikini lain? Tapi kenapa dia nggak nitip Chullie aja? Chullie kan sering ke toko bikini loakan di tanah abang!!

(Ita : Nggak Trima!!! Kenapa oppa ku digituin mulu? Jangan cela-cela Kyuhyun oppa!! *sekarang nolek ke Kyuhyun oppa* Tenang aja ya oppa, ntar aku beliin bikini yang baru buat oppa, bikini yang motif kulit harimau. Mau oppa?)

Duh, apaan lagi tuh? Kenapa Ita pake nongol segala? Ck…ck…

Oke, sekarang kita ngomongin perasaan Kyuhyun saat ini…

(Nurani Kyuhyun: Duh, Hyung mau nembak kok terang-terangan didepan anak-anak gini sih? Kan malu. Huh… dasar Eeteuk Hyung. Tapi walau gitu, aku cinta banget sama dia)

(Kibum : Please deh, Sebenernya ‘NURANI’ itu siapa sih? Kenapa dari awal nongol-nongol mulu?

‘NURANI’ kan bukan anak SuJu..!!)

(Assri : Innalillahi…. Lemot amat ni anak satu. NURANI itu bukan nama orang. NURANI itu adalah kata hati. You know??)

(Kibum : Owwhh… *mati gaya*)

“Sebenernya aku udah lama mendam rasa cinta ini. Beberapa hari yang lalu, aku sempet kepikiran buat nembak dia. Tapi saat itu aku malah liat dia lagi mesra-mesraan sama orang lain di kolam renang…..” tambah Eeteuk.. mukanya juga ikut-ikutan merah, semerah….

(Kyuhyun: bilang bikini polkadot lagi, gue mutilasi loe!!)

“Tapi kemudian aku berfikir. Mungkin semuanya Cuma salah paham. Dan mungkin kejadian yang sebenarnya nggak seperti yang aku kira. Aku mau ngutarain perasaan aku sekarang…” Eeteuk oppa kemudian mendekat ke arah Kyuhyun.

Kyuhyun semakin deg-degan. Jantungnya bener-bener nyaris copot. Dia dari dulu cinta mati sama Eeteuk. Tapi sama sekali nggak nyangka kalo Hyung-nya itu bakal mbales perasaan cintanya. Huuh… so sweettt…….

“Aku cinta banget sama kamu. Emh… jadi kamu mau nggak jadi pacar pertamaku…. Sungmin sshi?” GUBRRAGGGZZZ!!! ( ini bukan lagunya Intan Nuraini) anak-anak SuJu pada jatuh dari sofa, terus guling-gulingan di karpet.

“ Guling…guling….” Ryeowook ama Yesung guling-gulingan di pojokan.

“ Gulung…. Guling… Gulung….” Siwon ama Heechull guling sambil peluk-pelukan.

“ Guling… uling…” Kangin peluk-peluk bantal guling.

“ cepat guling… cepat…” Kibum ama Donghae balapan guling-guling sampe monas.

“ Ayo guling… ayo guling…” Hankyung malah asik ngguling-nggulingin Shindong.

Sementara yang lain guling-gulingan, Kyuhyun lagi-lagi malah berunah jadi batu tugu selamat dating. Kenapa? Karena dia kaget? Sekarang bukannya memerah, wajahnya malah menguning, lebih kuning dari pada warna kuning BH spongebob-nya Chullie. Terlebih…

“Aku…aku…aku mau jadi pacar kamu” Ujar Sungmin sambil tersipu-sipu malu. Saking malunya, ia menutupi muka dengan Syhall bulu ayam yang kemaren dibeli dari Tata Dado. Leeteuk lalu berlari ke arah Sungmin, Sungmin berlari ke arah Leeteuk. Lalu mereka pelukan. Terjadilah adegan yang mirip dengan yang ada di Filmnya Rhoma Irama…

(Sari : Kyyaaa!!! Rhoma Irama itu bapaknya Ridho Rhoma loh!! “Semoga kita dapat, berjumpa lagi… seperti dahulu…..” Huuaa…..)

Waduh, kenapa Manohara ikut nongol juga?

Mulai nggak beres nih ceritanya. Jadi setelah melihat adegan itu, Kyuhyun hatinya tersayat-sayat. Oh tidak, tapi sangat tersayat-sayat. Eh tidak, tapi sungguh tersayat-sayat. Ah tidak, tapi terlalu tersayat-sayat. Kemudian ia bangkit (dari kubur mbok?) dan berlari keluar.

“Kyuhyun, kamu kenapa?” Teriak Shindong yang udah berhenti guling-gulingan. Eh bukan, tapi berhenti diguling-gulingin Hankyung.

Tapi Kyuhyun tetap berlari, sampe didepan pintu gerbang utama asrama suju yang besar dan mewah. Kyuhyun tersandung mobil VW kodok mewah berwarna pink milik Sungmin. Ia limbung, dan hampir jatuh terbentur tiang berduri pembatas asrama SuJu dan SNSD. Untungnya Eunhyuk tiba-tiba datang dan menolong Kyuhyun seperti seorang pangeran

“Kyu, kamu mencintai Eeteuk kan!! Mungkin Eeteuk nggak cinta kamu. Tapi asal kamu tau, ada aku disini, yang akan selalu njaga dan menghibur segala kegundahanmu. Jujur, dari dulu aku juga punya rasa cinta sama kamu. Aku nggak maksa kamu buat mbales perasaan aku. Tapi aku Cuma minta, hapus airmata kamu. Karena aku ingin selalu liat Kyuhyun sshi yang manis dan ceria” Ujar Eunhyuk dengan mata berkaca-kaca…

“owh…Eunhyuk so sweet!!” anak-anak SuJu teriak-teriak heboh dari belakang.

Akhirnya…..

Ryeowook dan Yesung tetep langgeng

Kibum dan Donghae baekan lagi

Siwon dan Heechull tambah mesra

Eeteuk dan Sungmin masih malu-malu

Eunhyuk dan Kyuhyun dari teman menjadi pacar

Hankyung dan Shindong PDKT lewat guling-gulingan

Kangin dewekand!!! Hu..hu.. 

THE END…..

Nb: Ho…ho… bangganya!!! Menurutku part 3 ini sangat-sangat geje. Sangat nggak jelas. Karena banyak orang-orang yang tiba-tiba nylonong ke dalem cerita. Panjang banget part 3 ini ya!! Ho..ho… akhirnya bikini punya Kyuhyun punya temen juga, yaitu BH-nya Heechull. I LOVE SUJU FULL….